2024-05-03T07:06:10.711378+00:00

Pelaku Pembunuhan Perempuan daam Koper Gasak Uang Rp43 Juta Usai Bunuh Korban

BANDUNG, KOMPAS.TV - Inilah rekaman CCTV, yang memperlihatkan detik-detik pelaku dan korban masuk ke dalam kamar di hotel di Jalan Kebon Kawung Nomor 54, Cicendo, Bandung, Jawa Barat, Rabu (24/04/2024) pukul 09.51 WIB. Kemudian, pada hari yang sama pukul 18.40 WIB pelaku keluar membawa koper berwarna hitam yang diduga berisi jenazah korban. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkan CCTV tersebut merupakan salah satu barang bukti. Pelaku kasus jenazah dalam koper, tak berkutik saat ditangkap oleh tim gabungan polisi di rumah istri yang baru dinikahinya di Palembang, Sumatera Selatan. Jejak AA sebagai pelaku pembunuhan Rini Mariany, terendus polisi dari rekaman CCTV hotel tempat keduanya terakhir kali terlihat. Usai membunuh korban dan memasukkannya ke dalam koper untuk dibuang ke wilayah Cikarang Bekasi, pelaku kabur ke Palembang. Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri menyebut dalam mengungkap kasus ini polisi perlu mendalami latar pembunuhan yang dilakukan pelaku. Sejumlah fakta mulai terkuak di balik pembunuhan Rini Mariany, perempuan yang jasadnya ditemukan di dalam koper di wilayah Cikarang Barat pada pekan lalu. Berdasarkan hasil penyidikan sementara, korban merupakan kasir dan pelaku adalah auditor internal perusahaan. Fakta lain yang ditemukan penyidik setelah membunuh korban, tersangka menggasak uang sebesar Rp43 juta milik perusahaan yang hendak disetorkan ke bank oleh korban. Baca Juga Update Kasus Pembunuhan Perempuan di Koper, Polisi: Saling Kenal, Pelaku dan Korban Rekan Sekantor di https://www.kompas.tv/video/504570/update-kasus-pembunuhan-perempuan-di-koper-polisi-saling-kenal-pelaku-dan-korban-rekan-sekantor #pembunuhan #pembunuhankoper #perempuandibunuh Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/504596/pelaku-pembunuhan-perempuan-daam-koper-gasak-uang-rp43-juta-usai-bunuh-korban

2024-05-03T07:06:10.646375+00:00

Polisi Beberkan Fakta Baru Kasus Mayat dalam Koper, Ungkap Motif hingga Hubungan Pelaku dan Korban

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary membeberkan sejumlah fakta baru terkait kasus pembunuhan yang mayatnya dibungkus dalam koper di sebuah hotel berlokasi di Bandung, Jawa Barat. “Korban diduga, terjadi perbuatan atau disetubuhi korban,” ujar Kombes Ade Ary pada Kamis, (25/2024). “Fakta yang ditemukan sampai dengan hari ini, mereka rekan kerja di sebuah perusahaan swasta. Korban infonya sebagai kasir dan tersangka sebagai auditor di Perusahaan yang sama, hanya berbeda cabang,” lanjutnya. #poldametrojaya #koper #cikarang Produser: Aditya Pramana Sahabat KompasTV, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube KompasTV, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia. Jangan lewatkan live streaming KompasTV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live. Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube KompasTV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari KompasTV. Sahabat KompasTV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: www.kompas.tv Media sosial KompasTV: Facebook: https://www.facebook.com/KompasTV Instagram: https://www.instagram.com/kompastv Twitter: https://twitter.com/KompasTV TikTok: https://www.tiktok.com/@kompastvnews

2024-05-03T07:06:10.570195+00:00

Mendagri Tito Beberkan Anggaran Pilkada Serentak 2024 Rp27 Triliun

JAKARTA, KOMPASTV Mendagri Tito Karnavian menyebut anggaran Rp27 triliun rupiah untuk Pilkada serentak 2024, bukan berasal dari APBN melainkan APBD. Anggaran tersebut nantinya untuk operasional KPUD, Bawaslu daerah. "Anggarannya kan bukan dari APBN, tapi dari APBD jadi tugas saya sebagai kemendagri sejak 2022, mengejar semua daerah untuk segera melakukan koordinasi pemberian Hibah kepada KPUD, Bawaslu daerah, dan aparat keamanan," kata Tito. Tito kemudian menjelaskan total usulan semua lebih kurang Rp20 triliun lebih untuk jajaran KPUD, untuk bawaslu Rp6,3 triliun. "Jadi totalnya kurang lebih ada Rp27 triliun rupiah untuk KPUD dan bawaslu, belum termasuk aparat keamanan," jelasnya. Tito pun menargetkan anggaran untuk Pilkada serentak akan direalisasikan pad Mei atau Juni mendatang. "Kita targetkan (realisasi anggaran) mei, juni sudah selesai karena kpud perlu biaya untuk melaksanakan program-programnya, bawaslu juga demikian, tni-polri juga memerlukan persiapan. Gak bisa dideliver sebulan sebelumnya untuk pengadaan, lelang," katanya. Video Editor: Agung #pilkadaserentak #2024 #mendagritito Baca Juga Mendagri Berharap Sidang PHPU di MK Segera Rampung, Pastikan Pilkada Serentak Tetap 27 November 2024 di https://www.kompas.tv/nasional/504426/mendagri-berharap-sidang-phpu-di-mk-segera-rampung-pastikan-pilkada-serentak-tetap-27-november-2024 Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/504493/mendagri-tito-beberkan-anggaran-pilkada-serentak-2024-rp27-triliun